HUBUNGAN FUNGSI KOGNITIF DENGAN KEMAMPUAN INTERAKSI SOSIAL PADA LANSIA DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA PROVINSI BENGKULU
Abstract
ABSTRAK
Lanjut usia merupakan usia 60 tahun ke atas, sering kali dihadapkan dengan mitos yang dapat menjatuhkan mereka dari lingkungan sosial. Menua adalah proses biologis yang tidak dapat dihindari. Tujuan diketahui Hubungan Fungsi Kognitif dengan Kemampuan Interaksi Sosial Pada Lansia di Panti Tresna Werdha Provinsi Bengkulu.
Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif yang dilakukan dengan desain cross-sectional dan pendekatan deskriptif analitik. Sampel responden terdiri dari 40 orang dan diambil secara acak. Alat penelitian yang digunakan adalah lembar MMSE. Hasil penelitian: fungsi kognitif pada lansia dari 40 responden di dapatkan hasil yang memiliki gangguan fungsi kognitif berat sebanyak 25 responden (52,5%), dan yang memiliki gangguan fugsi kognitif sedang sebanyak 15 responden (37,5%), Interaksi sosial baik sebanyak 7 responden (17.5%), interaksi sosial yang cukup sebanyak 16 responden (40.0%) dan interaksi sosial yang kurang sebanyak 17 responden (42.5%
Kesimpulan: Terdapat hubungan signifikan antara fungsi kognitif dan kemampuan interaksi sosial pada lansia, dengan p-value sebesar 0,010. Hasil ini menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara fungsi kognitif dan kemampuan interaksi sosial pada lansia di Panti Sosial Tresna Werdha Provinsi Bengkulu, dengan p-value = 0,013.
Saran: Panti Sosial Tresna Werdha Provinsi Bengkulu harus memprioritaskan pelayanan untuk orang tua, terutama mereka yang mengalami penurunan tingkat interaksi sosial dan gangguan fungsi kognitif.
Kata Kunci: Fungsi kognitif Lansia, Interaksi sosial lansia.
Â
ABSTRAK
Elderly people aged 60 years and over are often faced with myths that can knock them out of the social environment. Aging is a biological process that cannot be avoided. The purpose of knowing the Relationship between Cognitive Function and Social Interaction Ability in the Elderly at the Panti Tresna Werdha, Bengkulu Province. This study is a quantitative study conducted with a cross-sectional design and a descriptive analytical approach. The respondent sample consisted of 40 people and was taken randomly. The research tool used was the MMSE sheet. Research results: cognitive function in the elderly from 40 respondents obtained results that had severe cognitive dysfunction as many as 25 respondents (52.5%), and those with moderate cognitive dysfunction as many as 15 respondents (37.5%), Good social interaction as many as 7 respondents (17.5%), sufficient social interaction as many as 16 respondents (40.0%) and inadequate social interaction as many as 17 respondents (42.5%
Conclusion: There is a significant relationship between cognitive function and social interaction skills in the elderly, with a p-value of 0.010. These results indicate that there is a significant relationship between cognitive function and social interaction skills in the elderly at the Tresna Werdha Social Home in Bengkulu Province, with a p-value = 0.013.
Suggestion: The Tresna Werdha Social Home in Bengkulu Province must prioritize services for the elderly, especially those who experience decreased levels of social interaction and cognitive dysfunction.
Keywords: elderly cognitive functions, elderly social interactions
References
DAFTAR PUSTAKA
Andi, Muhammad, And Sofia Rhosma Dewi. "Hubungan Fungsi Kognitif Dengan Interaksi Sosial Lansia Di Posyandu Lansia Desa Mumbulsari Kecamatan Mumbulsari Jember." Medic Nutricia: Jurnal Ilmu Kesehatan 1.1 (2023): 81-90.
Isnaini, Nur, and Nabila Karimah Komsin. "Gambaran Fungsi Kognitif Pada Lansia Dengan Pemberian Terapi Puzzle." Human Care Journal 5.4 (2020): 1060-1066.
Kamsari, Kamsari, Et Al. "Hubungan Antara Fungsi Kognitif Dengan Kemampuan Interaksi Sosial Pada Lansia." Jurnal Keperawatan Dan Kesehatan 13.2 (2022): 71-77.
Kemenkes Ri. 2019. Buku Pedoman Manajemen Penyakit Tidak Menular. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Mawaddah, Nurul, And Nurwidji Nurwidji. "Peningkatan Kemampuan Adaptasi Lansia Dengan Terapi Kelompok." Jurnal Kesehatan Dr. Soebandi 8.1 (2020): 49-55.
Nurlianawati, L., W. A. Utami, And S. M. Rahayu. "Hubungan Interaksi Sosial Dengan Kualitas Hidup Di Rpscw Ciparay, V (8): 1." Jurnal Keperawatan Bsi (2020).
Toreh, Mutiara, Junita Maja Pertiwi, and Finny Warouw. "Gambaran Fungsi Kognitif Pada Lanjut Usia Di Kelurahan Maasing Kecamatan Tuminting." Jurnal Sinaps 2.1 (2019): 33-42.
World Health Organization (WHO). (2018). World Health Statistics 2018: Monitoring Health for the sgds, Sustainable Development Goals. World Health Organization.
Wreksoatmodjo, B. R. (2019). Pengaruh Aktifitas Fisik terhadap Fungsi Kognitif Lansia di Jakarta Barat. Cermin Dunia Kedokteran, 43(1), 7-11